Rahasia Hidup Sehat Menurut Nabi
Rahasia Hidup Sehat Menurut Nabi SAW
Kesehatan
merupakan aset kekayaan yang tak ternilai harganya. Bila sakit menimpa,
maka dengan sendirinya berbagai upaya untuk memenuhi kewajiban pokok
akan sulit dilaksanakan. Dengan kata lain dapat disimpulkan bahwa
kesehatan merupakan modal pokok dalam mencapai tujuan. Coba terapkan 9
rahasia hidup sehat Nabi SAW, sebagai berikut:
- Perawatan Kesehatan dengan Madu
Pola hidup sehat Nabi Muhammad SAW yang pertama adalah beliau membuka menu sarapan dengan segelas air putih dicampur sesendok madu
asli. Khasiatnya luar biasa. Dalam Al Quran, madu merupakan syifaa
(obat) yang diungkapkan dengan isim nakiroh menunjukkan arti umum dan
menyeluruh. Ditinjau dari ilmu kesehatan, madu berfungsi untuk
membersihkan lambung, mengaktifkan usus-usus dan menyembuhkan sambelit,
wasir dan peradangan. Beliau juga menggunakan siwak untuk menjaga
kesehatan mulut dan gigi.
Pada waktu dhuha, beliau senantiasa mengkonsumsi 7 butir kurma ajwa’
(matang). Beliau bersabda, “Barang siapa makan tujuh butir kurma, maka
akan terlindungi dari racun”. Hal tersebut terbukti ketika seorang
wanita Yahudi menaruh racun dalam makanan Rasulullah pada sebuah
percobaan pembunuhan di perang khaibar. Racun yang tertelan olehnya
kemudian dinetralisir oleh zat-zat terkandung dalam kurma. Seorang
sahabat, Bisyir ibu al Barra’ yang ikut makan tersebut akhirnya
meninggal, tetapi Rasulullah selamat dari racun tersebut.
- Menjaga Kesehatan dengan Karbohidrat
Menjelang sore hari, pola makan beliau biasanya adalah cuka dan minyak
zaitun. Selain itu, Nabi SAW juga makan karbohidrat seperti roti.
Manfaatnya banyak sekali, diantaranya mencegah lemah tulang, kepikunan
di hari tua, melancarkan sembelit, menghancurkan kolesterol dan
melancarkan pencernaan. Roti yang dicampur cuka dan minyak zaitun juga
berfungsi mencegah kanker dan menjaga suhu tubuh di musim dingin.
- Perawatan Kesehatan dengan Sayur-Sayuran
Rahasia hidup sehat Nabi Muhammad SAW berikutnya adalah sayur-sayuran
di waktu malam hari. Secara umum, sayuran memiliki kandungan zat dan
fungsi sama yaitu menguatkan daya tahan tubuh dan melindungi dari
serangan penyakit. Selain itu, Rasulullah tidak langsung tidur setelah
makan malam. Beliau beraktivitas terlebih dahulu supaya makanan yang
dikonsumsi masuk lambung dengan cepat dan baik sehingga mudah dicerna.
- Menjaga Kesehatan dengan Makanan Halal
Makan sesudah lapar dan berhenti sebelum kenyang termasuk pola hidup
sehat Nabi SAW. Pastikan makanan yang didapatkan adalah halal dan baik
serta tidak mengandung unsur-unsur yang haram. “Dan makanlah makanan
yang halal lagi baik dari apa yang Allah telah rezekikan kepadamu, dan
bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman kepada-Nya.” (QS: Al Maidah:
88). Halal berkaitan dengan urusan akhirat, yaitu halal cara
mendapatkannya dan halal barangnya. Sedangkan thayyib berkaitan dengan
urusan duniawi, seperti baik tidaknya atau bergizi tidaknya makanan yang
dikonsumsi.
- Menjaga Kesehatan dengan Olahraga
Melakukan
olahraga berenang dan memanah sangat dianjurkan dalam Islam, karena
tidak ada jenis olahraga yang dapat menguatkan tulang, melenturkan urat
saraf dan menambahkan ketangkasan seperti olahraga berenang, sangat
menyehatkan dan membuat tubuh bertambah bugar. Daya tahan tubuh pun
meningkat. Berenang membuat otot dada dan paru-paru mengembang yang
membuat kapasitasnya makin besar dan sangat efektif membakar lemak.
- Hidup Sehat dengan Menjaga Lingkungan
Gaya hidup sehat Nabi SAW dengan menjaga lingkungan dari sumber
penyakit misalnya karantina untuk penderita wabah, melarang urinasi pada
air yang tenang (tidak mengalir), dll. Menutup tempat makanan dan
minuman yang terisi juga merupakan tindakan pencegahan. “Tutuplah
tempat-tempat makanan, tempat-tempat minuman karena sesungguhnya di
dalam setahun ada sebuah malam yang turun di dalamnya wabah penyakit
tidak dia melewati sebuah tempat makanan atau minuman yang tidak
tertutup, atau tidak ada penghalang di atasnya melainkan turun di
dalamnya dari wabah penyakit tersebut.” (HR. Muslim).
- Menjaga Kesehatan dengan Shalat Tahajud
Mendirikan Salat Tahajud merupakan salah satu dari 9 rahasia hidup
sehat Nabi SAW. Melaksanakannya secara istiqomah, sebagai usaha agar
terbebas dari penyakit infeksi dan kanker, menjadikan tubuh bugar dan
bersemangat, serta terhindar dari penyakit punggung pada usia tua.
Shalat Tahajud dapat meningkatkan daya tahan tubuh kita sehingga tidak
mudah terkena penyakit, menenangkan hati dari segala kegundahan dan
galau. Memiliki kandungan aspek meditasi dan relaksasi cukup besar, dan
memiliki pengaruh terhadap kejiwaan yang dapat digunakan sebagai
penghilang stres.
Puasa adalah suatu ibadah yang dianjurkan dalam Islam setelah sholat
dan zakat. Namun jarang orang mau melaksakannya karena takut penyakitnya
kambuh atau timbulnya penyakit maag, karena biasanya pada puasa sunnah
kebiasaaan orang untuk bersahur tidaklah lazim suasananya. Telah banyak
tulisan maupun penelitian yang memaparkan mengenai manfaat puasa bagian
kesehatan, diantaranya adalah menjaga keseimbangan anabolisme dan
katabolisme. Puasa ternyata juga dapat meningkatkan sistem kekebalan
tubuh, memperbaiki dan merestorasi fungsi dan kinerja sel dan lain
sebagainya.
Sepintas selalu memang tampak sederhana, namun
ternyata dengan 9 rahasia hidup sehat Nabi SAW mampu menjawab semua itu.
Ketika Kaisar Romawi mengirimkan bantuan dokter ke Madinah, ternyata
selama setahun dokter tersebut kesulitan menemukan orang yang sakit.
Dokter tersebut bertanya kepada Rasulullah tentang rahasia kaum muslimin
sangat jarang mengalami sakit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar